Siapkan semua KTP orang-orang yang akan ikut naik pesawat, jika belum cukup umur untuk punya KTP yasudah gak apa-apa hehe.
Siapkan tiket yang sudah kamu beli dari agen travel atau tempat lain.
Jangan lupa semua barang saat pergi, berangkat, dan saat turun dari pesawat jangan sampai ada yang ketinggalan, kalau bisa dicatat.
Ikuti saja orang banyak kalau bingung dan jangan malu bertanya.
Turuti peraturan demi keselamatan.
Lihat nama pesawat dan kota tujuan yang tertera di tiket yang kita beli, jangan asal ikuti orang hehe.
Bagi yang muslim sholatnya di jamak/qasar takutnya gak sempat sholat.
Dengarkan semua pengumuman dari speaker.

Contohnya si Fifi mau melakukan perjalanan dari kota Balikpapan - Surabaya, jadinya Fifi ke bandara Sultan Aji Muhamad Sulaiman atau Sepinggan di Balikpapan. Fifi hanya membawa sebuah ransel.
- Datang di bandara masuk ke gedung terminal.
- Ke tempat pemeriksaan barang, sebelum masuk periksa tiket dulu
- Check In
- Bayar Passanger Service Rp 40.000
- Masuk ruang keberangkatan
- Periksa barang lagi
- Masuk pintu keberangkatan/boarding gate, tunjukkan tiket
- Masuk pesawat, cari bangku sesuai di tiket pesawat, kalau mau cepat minta carikan pramugari. Fifi menaruh ransel tepat di bagasi tepat di atas dia duduk.
- Matikan peralatan electronic di dalam pesawat
Kemudian Fifi naik pesawat dan mendarat di bandara Juanda International di Surabaya, si Fifi langsung menuju ke dalam terminal dan keluar cari transportasi untuk keluar dari bandara menuju ke kota Surabaya.

Tiba saatnya Fifi kembali, dan Fifi akan melakukan perjalanan pulang dari Surabaya - Balikpapan. Fifi membawa banyak barang kali ini. Fifi ke bandara Juanda International dan saat di bandara Fifi mengikuti papan yang bertuliskan "Keberangkatan Domestik".
- Lihatkan tiket dan lalu masuk untuk melakukan pemeriksaan
- Kemudian lihat loket serta papan keberangkatannya, sesuai dengan kota tujuan dan nama pesawat yang ada di tiket
- Check in di loket itu, tunjukkan tiket dan KTP. Di tempat itu juga Fifi menaruh semua barang-barangnya yang berukuran besar dan tidak mungkin dibawa masuk ke pesawat.
- Masuk pintu/gate sesuai kota tujuan dan nama pesawat yang ada di tiket
Fifi lalu naik pesawat dan di pesawat telinganya sakit karna tekanan di udara berubah dan menyebabkan oklusi tuba, udara di saluran tuba telinga yang menyumbat. Untung Fifi mempunyai tissue dan lalu dia celupkan tissue itu ke air panas yang dia dapat dari toilet pesawat sampai tissue menyerap air panas Fifi dekatkan tissue itu ke telinganya agar uap panasnya masuk ke telinga.

Fifi akhirnya mendarat/landing di bandara Sultan Aji Muhamad Sulaiman (Sepinggan) di Balikpapan. Kemudian Fifi masuk ke terminal, lalu mencari barang-barangnya yang berukuran besar tadi di tempat pembagian barang sesuai kota keberangkatan. Setelah melihat kode di sticker yang di tempelkan pihak bandara ke barang dan Fifi menyamakannya di tiket pesawatnya ternyata sama, Fifi lalu menaruh barang-barangnya di trolley dan mendorong trolley itu keluar terminal. Tapi sebelum keluar terminal ada petugas yang memeriksa barang Fifi lagi untuk mencocokkan sticker di barang itu apakah sama dengan yang ada di tiket Fifi. Di luar terminal Fifi menaruh trolley-nya di batas trolley dan memasukkan barang-barangnya ke taxi kemudian Fifi pulang. Trolley-nya ya gak dibawa Fifi karna gak boleh hihihi.